Ayat Cinta Untuk Lelaki
Artikel Inspiratif Kehidupan
Blogger Health ~ #ayatcinta, #cinta, #kasihsayang, #lelaki, #kehidupanpribadi, #hubunganasmara
Entahlah bagaimana cara mencari cinta sejati dan bagaimana cara membuat lelaki jatuh cinta?, karena perasaan cinta lelaki sulit ditebak, dan merupakan dilema antara cinta dan wanita.
Kebutuhan wanita dewasa terhadap lelaki dan cintanya, adalah hal utuh yang tidak boleh terpisahkan, karena selain untuk dirinya, yang terutama adalah adanya "hasil" dari produk cinta diantara mereka.
Ayat cinta untuk lelaki bisa dipahami sebagai tanda lelaki jatuh cinta, yang apabila datang, terkadang bisa mengejutkan dan tidak terduga.
Dari sisi wanita terkadang kedatangan ayat cinta, disikapi dengan pasrah, penuh perhitungan dan waspada, antara sebel dan bahagia.
Sebel dan bahagia, dua perasaan yang bisa menyatu dalam tetes airmata, secara fisik adalah air mata bening yang sama, namun dengan makna perasaan yang berbeda, karena sebel dan bahagia dari seorang wanita, dikarenakan ada "satu keinginan" yang belum terpastikan, dari saat pertemuan pertama, hingga entah sudah yang ke berapa.
Dari sisi lelaki, kesadaran untuk memberikan "satu keinginan" rahasia kepada seorang wanita, adalah jalan panjang proses dari tahap pertimbangan, untuk menuju ke arah sebuah keputusan.
Keindahan dan kesakralan kata kata cinta, dijamin akan mampu memporakporandakan hubungan lelaki dan wanita, berikut dengan semua konsekwensi resiko dari akibat hubungan tersebut, apabila kata kata "cinta" tidak dipertemukan dan dipersandingkan dengan kata "komitmen".
Karena dasar hubungan wanita dan lelaki, pada awalnya adalah bertemunya jodoh, dari "cinta" seorang wanita, dengan "komitmen" seorang lelaki.
Siapa yang mampu menyangkal, bahwa "kebahagiaan wanita, adalah apabila bisa menggenggam erat, sebuah kepastian dan keyakinan komitmen lelaki".
Silahkan sangkal, bahwa "kebahagiaan lelaki, adalah apabila mampu menggenggam erat, sebuah kepastian dan keyakinan cinta wanita".
Cinta dan komitmen, dua hal yang tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Bagi semua wanita normal, komitmen lelaki adalah wujud nyata ungkapan cinta.
Bagi lelaki normal, secara alami dan pasti, cepat atau lambat akan menunjukkan komitmen, bahkan komitmen diperbuat, dengan tanpa disadarinya, setelah mengendus dan menemukan kepastian cinta wanita.
Secara alami, pertumbuhan usia wanita ditandai dengan keelokan, kecantikan yang semakin meningkat, dan pertumbuhan usia lelaki ditandai dengan kebutuhan untuk mencari, menggoda, menemukan, dan memiliki wanita.
Baca : Cinta Dan Kata Kata Cinta
Semoga ilustrasi dua sejoli dibawah ini, membersitkan bahagia dari wujud harapan standar dari semua.
Sumiati (21 tahun) gadis desa Bendogerit, Kota Blitar, yang sedang menekuni status sebagai mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Bogor, yang tiap hari dari tempat kost menuju tempat kuliah, pulang pergi naik angkot, dan terkadang naik ojek motor.
Seperti hari-hari biasa yang dilalui tanpa sesuatu yang berarti, namun siang hari itu secara naluri perasaannya terbawa oleh kejadian beberapa menit, saat berpapasan mendadak dan terjadi insiden kecil di tikungan koridor kampus.
Koridor dengan tikungan 90 derajad, menjadi kunci pertemuan mendadak antara ketergesaan, dan kesendirian karena jauh dari teman dan orang tua, sehingga insiden kecil terjadi, karena terlepas buku dan kertas yang ada di pelukan Moerlan yang kaget, dan berserakan.
Alhasil terjadi kontak mata, terbentuk rasa malu, rasa bersalah diantara keduanya, bertukar kata saling meminta maaf, dan sudah, dan selesai, dan berpisah.
Namun benarkah hanya begitu dan selesai, ternyata keduanya terbentuk puluhan rasa sesal, karena kenapa tidak saling mengenal.
Namun singkat cerita, dua bulan kemudian terlihat keduanya sudah jalan bersama, dan secara rutin Sumiati tidak lagi naik angkot, karena tiap pagi, tersedia ojek spesial yang menunggu di luar halaman rumah kost, dan tentunya kini senyum yang mengembang di bibir Sumiati kian merekah, dan itu yang membuat Moerlan merubah total kebiasaan bangun siang, untuk memenuhi naluri alami agar bisa memperoleh senyum indah.
Senyum indah adalah cikal bakal benih tumbuhan cinta seorang wanita. Sementara itu naluri lelaki untuk melindungi, dan sedikit selingan rayuan adalah cikal bakal benih tumbuhan komitmen. Kewaspadaan wanita harus mampu menimbang dan menilai, tingkat prosentase terbesar, antara naluri melindungi atau rayuan.
Sumiati dengan naluri alami rasa ingin menggoda, sebagai usaha untuk mengetahui tingkat keseriusan hubungan diantara mereka, karena secara insting dia menginginkan agar hari-hari kebersamaan tidak berakhir sia-sia, karena sangat merugikan dirinya, apalagi jika senyum indah sudah terlanjur menjadi senyum cinta.
Satu minggu menjelang ulang tahunnya, Sumiati memberanikan diri membisikkan sesuatu ke telinga Moerlan, saat hendak menaiki motornya.
"Mas sudah tahu, kapan ulang tahunku ?".
"Lho, bukankah masih satu minggu lagi ?", jawabnya.
"Iya, agar mas Moer tahu saja, bahwa aku ingin hadiah sekuntum bunga".
Pertimbangan Sumiati minta hadiah sederhana berupa sekuntum bunga, dengan tidak secara detail bunga apa, adalah agar memudahkannya, dan tidak memberatkan, dan tidak merepotkannya, mengingat usia hubungan belum seumur jagung.
Apalagi dalam usia hubungan tersebut, telah muncul pengetahuan baru diantara keduanya, tentang rasa saling tahu kelakuan asli masing-masing.
Perbedaan kedua insan, sangat jelas dalam memberikan definisi terhadap sekuntum bunga, bagi Sumiati memberi arti keindahan romantisme, namun bagi Moerlan diartikan berupa komplek pemakaman.
Jawaban yang diperoleh Sumiati, adalah kata pendek yang menyiratkan ketegasan, yakni "Tidak.", dan kekecewaan Sumiati memiliki alasan, apa sih susahnya membeli sekuntum bunga dan berlaku romantis kepada wanita, dan sungguh kelewatan masak bunga diartikan kematian, benih sebel mulai bertaburan di sanubari, ketemu lelaki ... enggak romantis banget sih.
Kegelisahan terbawa hingga larut malam menjelang, namun karena kondisi masih relatif "save", maka disini letak beda lelaki dan wanita, dan kenyataannya malam itu Moerlan sudah tidur nyenyak, sementara Sumiati masih galau dalam kegelisahan, berputar semua kejadian-kejadian bayang kebersamaan sebelumnya, dan berakhir dengan pertimbangan untuk tetap mencoba bertahan, dengan menambah kewaspadaan, dengan berusaha sekuat mungkin, untuk mengerem bibir agar tidak royal untuk memproduksi senyum indah.
Selayaknya pasangan yang sedang dalam tahap penjajagan, keduanya terkadang tampak usai bersitegang, dan kadang bertengkar mempertahankan eksistensi diri, namun kelihatannya benih tumbuhan perekat diantara keduanya, justru makin tumbuh subur, karena eksistensi diri bagi keduanya, seolah magnet yang saling melengkapi, beban psikologi tak jumpa sehari, seolah ingin segera diakhiri dengan berlari menubrukkan diri dan menjadi satu, tidak terpisahkan lagi.
Hari ulang tahun Sumiati akhirnya datang, dan keheranan menyeruak manakala sang ojek spesial tidak kelihatan, dan akhirnya naik ojek beneran menuju kampus, sesampai di kampus, handphone bergetar tanda SMS masuk, dengan kabar, agar menuju koridor insiden tempat awal pertemuan.
Disana mas Moerlan memberikan satu berkas aneh terbungkus rapi, dan sambil duduk berdua, di pinggir taman kampus, bungkusan dibuka, yang ternyata isinya, berupa berkas formulir pendaftaran asuransi jiwa.
Gelegak amarah sebagai hasil kumulatif rasa sebel, jengkel, kecewa menjadi isak tangis, dan segera berlari ke toilet, agar tidak mengundang perhatian banyak orang, walau beberapa teman telah mengetahui tentang kewajaran pertengkaran kami berdua.
Lebih sebel lagi, mas Moerlan hanya meneriakkan "Jangan lama menangisnya, aku menunggu diluar untuk memberikan penjelasan".
Bathin Sumiati bergejolak, dengan memuaskan rasa jengkel, menangis di toilet sampai capek sendiri, dan segera membasuh wajah, dan berdandan sebisanya, sambil menetapkan hati untuk bicara tegas, kepada lelaki mengecewakan yang bernama Moerlan itu, "aku harus bisa, aku bisa, aku kuat, dan akan kuladeni permainan lelaki mengecewakan diluar toilet itu".
Diluar toilet, Sumiati mendapat pemandangan aneh, berupa senyuman lebar menawan hati, dengan tangan yang dilebarkan. seolah sebagai awalan untuk merengkuh dan memeluk dirinya.
Baca : Kata Kata Tentang Cinta
Batinnya berbisik "betapa indah senyum itu, betapa gagah lelaki didepanku ini", Namun, tekad bulatnya segera menghindar, dan berusaha menepis tangan kokoh itu, sambil meminta penjelasan tentang berkas dokumen asuransi jiwa, "Emang saya mau diapakan dengan berkas ini, dan mengapa mas Moerlan, ingin membuat asuransi nyawa saya ?", sejenak hening, dan beberapa kawan yang mendengarkan, segera berhenti saling bercakap.
"Begini, kekasih tercintaku ...", begitu dia mengawali penjelasannya, dan dengan mulut tercekat dan bengong, saat telinga Sumiati mendengar tiga kata itu, karena dua kata terakhir adalah yang pertama kali didengar darinya, apalagi tanpa canggung disaksikan teman-teman yang memberikan persetujuan dengan bertepuk tangan.
"Hadiah ulang tahun ini, karena hidupmu amat sangat berharga bagiku, dan hanya ini sebagai ungkapan nyata bahwa aku cinta padamu, dan ... ", entah kalimat apa lagi yang akan diucapkan Moerlan, karena serta merta Sumiati ternyata kembali meledak tangisnya, dan menubruk serta memeluk erat tubuh Moerlan.
Dua isak tangis dan air mata bening berlinang deras mengalir, dengan makna yang sangat bertolak belakang, pengorbanan awal seorang wanita dalam menemukan cara mencari cinta sejati.
Sekuntum bunga bisa layu, dan Moerlan menunjukkan komitmen untuk menjaga Sumiyati bukan hanya dalam kondisi sehat, dan kini Sumiati sudah menggenggam dokumen komitmen dari Moerlan, hal itu terjadi, karena Moerlan telah memperoleh keyakinan untuk memiliki cinta tulus sejati dari hati seorang wanita.
Kiss Me ... Ayat Cinta Untuk Lelaki ... Api Cintaku Tak Pernah Padam
Blogger Health ~ Artikel Inspiratif Kehidupan
semoga bermanfaat.
#ayatcinta, #cinta, #kasihsayang, #lelaki, #kehidupanpribadi, #hubunganasmara
